Tujuh Mesin Alat Berat Senilai Rp1 Miliar Digondol Maling
Sabtu 18-03-2017,01:15 WIB
|
Anggota Polisi lihat beko. Foto: Aleh/Rakyat Cirebon |
CIDAHU - Sebanyak tujuh unit mesin motor penggerak alat berat yang terdiri dari CPU dan Monitor beko raib digondol maling. Mesin alat berat tersebut milik PT Alpad Putra Mandiri di Desa Datar Kecamatan Cidahu, akibat pencurian tersebut perusahaan itu mengalami kerugian mencapai Rp1 miliar.
Berdasarkan data yang diperoleh, peristiwa pencurian ini diketahui Umar (22) saksi mata pada hari Jumat (17/3) sekitar pukul 06:00 Wib, di lokasi galian pasir Desa Datar Kecamatan Cidahu, Kabupaten Kuningan.
Saksi mata yang melihat peristiwa tersebut kemudian melaporkan aksi pencurian ini kepada pihak Kepolisian. Menurut keterangan di lapangan, pelaku pencurian yang diduga lebih dari satu orang ini, telah memantau alat berat yang menjadi sasaran mereka. Serta menunggu waktu yang tepat untuk melancarkan aksinya.
Pencurian alat berat ini diduga dilakukan oleh orang yang mengerti dengan perangkat alat berat. Petugas Kepolisian dari Polres Kuningan yang datang ke lokasi langsung melakukan olah TKP dan mengejar dan mencari para pelaku.
Alat motor penggerak excavator ini bernilai ekonomi tinggi. Akibat aksi pencurian tersebut PT Alpad mengalami kerugian hingga Rp1 miliar.
Sekitar pukul 06:00 pagi, sebagian peralatannya sudah dicuri Saat itu petugas mau bekerja untuk menggali pasir. Akan tetapi saat mau dihidupkan, ternyata alat monitor dan alat control pada alat berat itu sudah tidak ada lagi.
“Saat mesin mau digunakan, ternyata monitor dan alat pengontrol sudah tidak ada lagi, saat ini mesin tidak bisa digunakan,” ujar saksi saat memberikan laporan kepada petugas Kepolisian.
Sementara itu, Kapolsek Cidahu AKP Yayat Hidayat ketika dikonfirmasi membenarkan bahwa telah terjadi aksi pencurian mesin dan CPU alat berat. “Saat ini kami masih melakukan pengembangan serta mengejar para pelaku,” ujarnya. (ale)
Sumber: